TEORI PERMINTAAN, FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN KURVA PERMINTAAN

Masih ingatkah dengan masalah pokok pertama dalam perekonomian? Apa masalah pokoknya? Ya benar, masalah itu adalah barang yang diproduksikan dan berapa jumlahnya? Atau apakah barang yang diproduksikan dan berapa jumlahnya? Masalah itu dipecahkan dengan melakukan interaksi antara para penjual dan pembeli di pasar. Interaksi tersebutlah yang akan menentukan tingkat harga barang dan wujud oleh pasar dan jumlah barang yang akan diperjualbelikan di pasar.
Sebagai langkah pertama untuk menerangkan interaksi diantara para pembeli dengan para penjual perlulah terlebih dahulu diterangkan teori permintaan dan teori penawaran atau teori yang menerangkan tentang sifat para penjual dalam menawarkan sesuatu barang yang akan dijualnya. Dengan menggabungkan permintaan oleh pembeli dan penawaran oleh penjual akan ditunjukkan bagaimana interaksi antara pembeli dan penjual, akan menentukan harga keseimbangan atau harga pasar dan jumlah barang yang akan diperjualbelikan.

APA ITU TEORI PERMINTAAN

Teori permintaan adalah teori yang menerangkan tentang ciri hubungan antara jumlah permintaan dan harga. Berdasarkan ciri dan hubungan antara permintaan dan harga tersebut dapatlah dibuat grafik permintaan (menggambakan harga dan jumlah barang yang diminta).

Dalam permintaan seseorang atau sesuatu masyarakat kepada sesuatu barang ditentukan oleh banyak faktor. Diantaranya yang terpenting adalah sebagai berikut berikut beberapa contoh sederhananya:

1. Harga barang itu sendiri,
Misalnya harga beras naik maka permintaan akan beras akan menurun.

2. Harga barang lain yang berkaitan erat dengan barang tersebut,
Misalnya harga daging ayam naik, maka permintaan terhadap telur akan meningkat dikarenakan masyarakat memilih alternatif protein pengganti lainnya.

3. Pendapatan rumah tangga atau pendapatan rata-rata masyarakat sebagai konsumen barang tersebut
Misalnya pendapat seorang karyawan meningkat, maka permintaan terhadap kebutuhan entertaiment juga meningkat

4. Corak distribusi pendapatan dalam masyarakat
Misalnya pendapat seorang karyawan meningkat, maka permintaan sepeda motor juga meningkat

5. Cita rasa masyarakat atau selera,
Misalnya di Aceh ada Budaya Meugang yang artinya membeli daging sapi untuk kebutuhan menyambut Ramadhan dan Lebaran, maka permintaan akan daging sapi pada waktu itu juga akan meningkat.

6. Jumlah penduduk,
Jika dalam suatu negara atau daerah terjadi lonjakan penduduk, maka permintaan akan kebutuhan pokok seperti beras juga akan meningkat.

7. Ramalan mengenai keadaan dimasa yang akan datang,
Teringat ketika pandemi, dimana terdapat informasi bahwa susu beruang sangat bermanfaat untuk penderita covid, maka pada waktu itu juga permintaan akan susu beruang juga meningkat. Atau contoh sederahanya lagi ketika ada kenaikan harga bbm pada pukul 12 dini hari. Maka sebelum jam 12 dini hari tersebut peningkatan permintaan akan BBM akan meningkat karena ada ramalan atau informasi akurat bahwasanya sebentar lagi BBM akan naik.

Sebenarnya ada satu kendala, yaitu sangat sulit untuk mencerna semua pengaruh dari permintaan tersebut karena belum tentu semuanya dapat terukur dan diukur. Oleh sebab itu, dalam membicarakan teori permintaan, ahli ekonomi membuat analisis yang lebih sederhana. Dimana dalam analisis tersebut dianggap bahwa permintaan suatu barang terutama dipengaruhi oleh tingkat harganya. Oleh sebab itu, dalam teori permintaan yang terutama dianalisis adalaah hubungan jumlah permintaan suatu barang dengan harga barang tersebut.

Dimana dalam analisis tersebut diasumsikan bahwa faktor-faktor lain tidak mengalami perubahan atau bahasa akademisya “ceteris paribus”. Tetapi perlu diingat dengan asumsi yang dinyatakan ini tidaklah berarti bahwa kita mengabaikan faktor yang dianggap tetap tersebut. Setelah menganalisis hubungan antara jumlah permintaan dan tingkat harga maka kita selanjutnya boleh mengasumsikan bahwa harga adalah tetap dan kemudian menganalisa bagaimana permintaan suatu barang dipengaruhi oleh berbagai faktor lainnya. Dengan demikian dapat diketahui bagaimana permintaan terhadap suatu barang akan berubah apabila contohnya selera atau pendapatan mengalami perubahan.

HARGA DAN PERMINTAAN

Dalam hukum permintaan dijelaskan sifat hubungan antara permintaan suatu barang dengan tingkat harganya. Hukum permintaan itu sendiri adalah Makin rendah harga suatu barang maka makin banyak permintaan terhadap barang tersebut. Sebaliknya makin tinggi harga suatu barang maka makin sedikit permintaan terhadap barang tersebut.

Pernyataan hukum permintaan tersebut disebabkan karena kenaikan harga menyebabkan para pembeli mencari barang lain yang dapat digunakan sebagai penggantu barang yang mengalami kenaikan harga. Sebaliknya apabila harga barang turun maka orang mengurangi pembelian terhadap barang lain yang sama jenisnya dan menambah pembelian terhadap barang yang mengalami penurunan harga.

DAFTAR PERMINTAAN

Daftar permintaan adalah suatu tabel yang memberikan gambaran dalam angka-angka tentang hubungan antara harga dengan jumlah barang yang diminta masyarakat, atau dengan kata lain menggambarkan besarnya permintaan yang wujud pada berbagai tingkat harga. Seperti yang ditunjukkan pada tabel berikut ini :

Tabel 1
Permintaan terhadap Buku Tulis pada berbagai tingkat harga

Keadaan    Harga    Jumlah yang diminta
P                5000      200
Q               4000      400
R               3000      600
S                2000      900
T                1000      1300

KURVA PERMINTAAN

Dengan menggunakan data yang terdapat pada daftar permintaan kita dapat membuat kurva permintaan. Berdasarkan dalam angka pada tabel 1 diatas dapat dilihat kurva permintaan pada gambar 1 sebagai berikut :

Berdasarkan ilustrasi pigura diatas, maka kurva permintaan dapat didefinisikan sebagai suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan antara harga sesuatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang diminta pembeli. 


Dalam gambar 1 pada kurva permintaan DD terdapat 5 titik yaitu P, Q, R, S, dan T. Masing-masing tinggi menggambarkan keadaan yang berbeda. Sebagai contoh, dalam Tabel 4.1 keadaan P menggambarkan bahwa harga Rp 5000 jumlah buku tulis yang dibeli adalah 200 dan gambar 1 titik P juga menggambarkan keadaan seperti itu.

Perlu dicatat bahwa, Permintaan terhadap sesuatu barang dapat dilihat dari dua sudut, yaitu permintaan yang dilakukan oleh seseorang dan permintaan yang dilakukan oleh semua orang dalam pasar.Oleh karena itu, dalam analisis perlu dibedakan antara kurva permintaan perseorangan dan kurva permintaan pasar. Untuk memperoleh kurva permintaan pasar, kurva permintaan berbagai individu dalam pasar harus dijumlahkan.

PERMINTAAN PERSEORANGAN DAN PERMINTAAN PASAR

Permintaan terhadap sesuatu barang dapat dilihat dari dua sudut, yaitu permintaan yang dilakukan oleh seseorang dan permintaan yang dilakukan oleh semua orang dalam pasar.Oleh karena itu, dalam analisis perlu dibedakan antara kurva permintaan perseorangan dan kurva permintaan pasar. Untuk memperoleh kurva permintaan pasar, kurva permintaan berbagai individu dalam pasar harus dijumlahkan.

EFEK FAKTOR BUKAN HARGA TERHADAP PERMINTAAN

Seperti pada teori yang telah kita jelaskan sebelumnya bahwa banyaknya permintaan terhadap suatu barang juga ditentukan oleh faktor lain, Untuk melengkapi analisis mengenai teori permintaan, adalah perlu untuk menganalisis bagaimana faktor penting lainnya dapat mempengaruhi permintaan.
  • Barang pengganti
  • Barang pelengkap
  • Barang netral
  • Perdapatan para pembeli
  • Barang inferior
  • Barang esensial
  • Barang normal
  • Barang mewah
  • Distribusi pendapatan
  • Cita Rasa Masyarakat
  • Jumlah Penduduk
  • Ekspektasi tentang masa depan
Demikian sedikit teori permintaan, semoga bermanfaat

Referensi :

http://eprints.binadarma.ac.id/4458/1/BAB%204.pdf

0 Response to "TEORI PERMINTAAN, FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN KURVA PERMINTAAN"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel