Skip to main content

Memaknai Kemerdekaan Setelah Pandemi

17 Agustus 1945 Hingga kini 17 Agustus 2022, sudah jelas 77 Tahun Indonesia Merdeka sejak diproklamasikan. Tentu ini adalah berkat dari jasa para pahlawan. Banyak sudah kemajuan dalam segala Bidang, diantaranya yaitu Politik, Ekonomi, Sosial Budaya, Pertahanan, Kesehatan, Infrastruktur dan lain-lain. Hal ini mencermintakan bahwa kemerdekaan Indonesia yang sudah 77 Tahun ini tidaklah sia-sia. Tidak ada masyarakat yang tertekan atas jajahan atau ke-arogansi-an baik penjajah. Dimana tujuan dari kemerdekaan itu sendiri adalah setiap kita dapat merasakan apa dinaskahkan pada pada alenia 1 UUD 1945 yang bunyinya “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu adalah hak segala bangsa, oleh sebab itu penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan pri kemanusiaan dan pri keadilan”. Untuk mencapai kemerdekaan itu adalah hal yang sulit dan melalui perjuangan panjang dengan pengorbanan Tentu apa yang dipasalkan dalam Undang-undang tersebut telah kita nikmati dengan tujuan akhir yang sebenarnya adalah kesejahteraan masyarakat.

Di Indonesia, kemerdekaan bukanlah hanya diisi dengan program-program pemerintah saja, tapi disini juga kemerdekaan setiap tahunnya pada tanggal 17 Agustus diwajibkan dan dirayakan sebagai hari Ulang Tahun Indonesia atau Dirgahayu. Hal ini penting karena untuk kilas balik kembali perjuangan para pahlawan bangsa terdahulu. Dalam melaksanakan Dirgahayu ini, pemerintah setiap tahunnya pasti mengusung tema yang berbeda-beda. Di Era Jokowi saja yang sudah beberapa kali merasakan perayaan kemerdekaan, sudah sangat beragam sekali Tema yang dibuat. Kita contohkan di Tahun 2015 Temanya “Ayo Kerja”. Di Tahun 2016 Temanya “Indonesia Kerja Nyata”. Tahun 2017 Temanya “Indonesia Kerja Besama”. Tahun 2018 Temanya “Energi dan Kerja”. 2019 Temanya “SDM Unggul, Indosia Maju. Selanjutnya Tahun 2019 “SDM Unggul, Indonesia Maju”. Tahun 2020 “Indonesia Maju. Dan Tahun 2021 Temanya yaitu “Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh”.

Di Tahun 2021 kala itu HUT RI 76 yang diperingati di tengah pandemi COVID 19. Tema HUT RI 2021 yang telah ditetapkan itu “Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh”, ada empat poin utama dari tema yang diambil yaitu stabilitas dan pembangunan, gerak dan pertumbuhan, ruang kebersamaan, serta persatuan dan harapan. Yang menjadi titik temu dengan pandemi Covid 19 adalah harapan. Dimana harapan seluruh masyarakat agar pandemi segera selesai dan kita semua diberikan kesehatan serta perekonomian negara kembali stabil.

Beberapa kebiasaan baru atau new normal yang kita terapkan pada masa itu. Mulai dari kewajiban menggunakan masker, wajib cuci tangan, bekerja dan belajar dari rumah, penetapan jam malam, dan lain sebagainya. Hal ini tentu membuat kita semua merasakan kemerdekaan kala itu tahun 2021 lebih ke penanganan pandemi. Perayaan kemerdekaan di istana juga dilakukan secara tertutup dan dihadiri beberapa orang pejabat negara saja. Hal yang paling utama kala itu adalah kita merdeka dalam menyelamatkan diri kita sendiri, keluarga, dan masyarakat sekitar. Jadilah orang yang merdeka dalam penanganan Covid 19. Merayakan kemerdekaan pada masa pandemi juga mengingatkan kita untuk peduli sesama dengan budaya yang selalu peduli dan saling berbagi. Berpegang tegulah nilai-nilai toleransi, Bhinneka Tuggal Ika, gotong rotong, dan pancasila dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Kala itu kita lewati ujian-ujian lain dengan usaha yang teguh disertai dengan doa dan harapan yang tulus. Kita juga menjalan kemerdekaan dengan menempatkan protokol kesehatan pada kasta tertinggi demi dan bagi kesehatan kita semua.

Dan akhirnya tibalah kita di Tahun 2022. Tentu tahun ini juga ada perayaan kemerdekaan yang dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 2022 dengan temanya adalah “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”. Tentu tema ini sejalan dengan kondisi Indonesia bisa dan telah bangkit dari peristiwa yang telah terjadi selama dua tahun yaitu pandemi covid 19. Pemerintah telah mengizinkan untuk melaksanakan upacara kemerdekaan secara masal, telah dilaksanakan kegiatan pawai budaya, dan perlombaan khas 17an seperti panjat pinang, tarik tambang, dan lain lain. Euforia kemerdekaan tahun ini sungguh sangatlah terasa. Bisa dikatakan masyarakat terjadi ledakan kegemberian masyarakat setelah 2 tahun tidak ada perayaan kemerdekaan yang melibatkan massa.

Tema kali ini merefleksikan bagaimana nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika mempersatukan masyarakat dalam menghadapi tantangan yang ada. Dasar-dasar negara juga menjadi penuntun bersama untuk pulih lebih cepat agar siap menghadapi tantangan global dan bangkit lebih kuat demi kemajuan Indonesia.

Hal ini tentu sinkron dengan harapan pada Tahun 2021 dimana pandemi covid agar segera berakhir dan kini semua itu hampir telah usai. Tidak ada lagi belajar daring, tidak perlu pakai masker, ekonomi telah tumbuh kembali. UMKM yang dulunya lesu kita sudah mulai berjaya sebagai kasta tertinggi perekonomian rakyat. Tentu kita teringat dengan seruan pak Presiden yaitu “Marilah kita bersatu padu untuk Indonesia maju, Indonesia pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat”, Semoga.

Comments

Popular posts from this blog

ANALISIS FUNGSI PENGAWASAN DALAM MANAJEMEN

Fungsi pengawasan (controlling) merupakan salah satu elemen penting dalam proses manajemen. Dalam siklus manajemen yang terdiri dari perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pelaksanaan (leading), dan pengawasan (controlling), pengawasan berperan untuk memastikan bahwa semua aktivitas organisasi berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Fungsi ini bertujuan untuk menjaga keberhasilan operasional serta membantu organisasi dalam mencapai tujuan strategisnya. Artikel ini akan menganalisis lebih dalam fungsi pengawasan, mencakup pengertian, tujuan, jenis, proses, serta tantangan yang sering dihadapi dalam implementasinya. Pengertian Fungsi Pengawasan Pengawasan adalah proses sistematis untuk memantau, mengevaluasi, dan mengarahkan kegiatan agar sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Dalam konteks manajemen, pengawasan mencakup evaluasi kinerja organisasi, tim, maupun individu. George R. Terry mendefinisikan pengawasan sebagai proses menentukan apa yang telah...

PEMIKIRAN YANG DIJADIKAN DASAR FALSAFAH PADA SISTEM EKONOMI KAPITALIS

Ekonomi kapitalis adalah sistem ekonomi yang didasarkan pada kepemilikan pribadi atas alat-alat produksi dan distribusi, serta pada prinsip-prinsip pasar bebas. Dasar falsafah sistem ini dibangun melalui berbagai pemikiran dari sejumlah filsuf dan ekonom, yang berperan besar dalam mengembangkan teori dan praktik kapitalisme.

FUNGSI ZAKAT DALAM SISTEM EKONOMI ISLAM

Zakat adalah salah satu pilar utama dalam Islam yang memiliki fungsi strategis dalam sistem ekonomi Islam. Sebagai instrumen ibadah sekaligus mekanisme distribusi kekayaan, zakat berperan penting dalam menciptakan keadilan sosial, mengurangi kemiskinan, dan mendorong kesejahteraan masyarakat. Artikel ini akan membahas secara mendalam bagaimana zakat berfungsi dalam sistem ekonomi Islam, mulai dari pengertiannya, tujuan utamanya, hingga dampaknya dalam masyarakat. Pengertian Zakat Zakat secara etimologis berasal dari kata "zaka" yang berarti suci, tumbuh, dan berkembang. Dalam istilah syariat, zakat adalah sejumlah harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh seorang Muslim yang telah memenuhi syarat tertentu, untuk diberikan kepada golongan tertentu yang berhak menerimanya (mustahik). Zakat mencakup zakat fitrah yang diwajibkan pada bulan Ramadan dan zakat maal yang meliputi berbagai jenis harta seperti emas, perak, hasil pertanian, dan penghasilan lainnya. Tujuan Zakat dalam E...